Polres Kayong Utara, Polda Kalbar – kembali menjadi pusat perhatian publik pada Rabu, 19 November 2025, ketika Gerakan Pangan Murah (GPM) digelar di halaman parkir Masjid Oesman Al-Khair. Kegiatan besar yang bertujuan menstabilkan pasokan dan harga pangan ini dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., dan dihadiri oleh ribuan masyarakat.
Di tengah padatnya kegiatan, Kapolres Kayong Utara AKBP Adi Prabowo, S.H., S.I.K., M.H. turut hadir langsung memastikan jalannya acara aman dan tertib. Tidak hanya hadir, Kapolres juga memerintahkan personel Polres Kayong Utara, Satsamapta, dan Bhabinkamtibmas untuk melakukan pengamanan penuh sejak pagi hingga acara selesai.
“Pastikan kegiatan berjalan lancar, tidak ada gangguan, dan masyarakat merasa aman,” tegas Kapolres kepada anggotanya sebelum pengamanan dimulai.


Rangkaian Acara Berlangsung Meriah dan Dipadati Warga, Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dengan pembacaan doa, sambutan Bupati Kayong Utara Romi Wijaya, S.Sos., M.Si., serta sambutan Gubernur Kalbar. Dalam sambutannya, Bupati Romi menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas kunjungan Gubernur serta antusias warga yang sangat besar.
Gubernur Ria Norsan kemudian mengumumkan kabar menggembirakan Paket sembako yang awalnya Rp90.000 disubsidi menjadi hanya Rp50.000 per paket, berkat dukungan Bank Kalbar. Pengumuman ini langsung disambut meriah oleh warga yang telah memenuhi area kegiatan.
1.000 Paket Pangan Ludes Diserbu Warga, Gerakan Pangan Murah menyediakan 1.000 paket sembako, bekerja sama dengan Topindoku Grosir sebagai penyedia bahan pokok, berupa Beras premium 5 ton, Minyak goreng 1 ton, Gula pasir 1 ton Dengan harga super terjangkau, Beras 5 kg: Rp60.000, Minyak goreng: Rp16.000/liter, Gula pasir: Rp14.000/kg
Warga yang ingin membeli diwajibkan mengambil kupon antrean serta membawa fotokopi KTP. Meski antrean membludak hingga mencapai lebih dari 1.000 orang, situasi tetap terkendali berkat pengamanan ketat dari anggota Polres Kayong Utara.

Polres Kayong Utara Kendalikan Keramaian Potensi kericuhan sempat terjadi karena padatnya antrean, namun personel Sat Samapta, Polsek Sukadana, dan Satpol PP yang sudah disiagakan dapat mengurai kerumunan dan mengarahkan masyarakat dengan baik. Pengamanan berjalan efektif sesuai instruksi Kapolres.
Gerakan Pro-Rakyat, Dampak Nyata Kegiatan ini menjadi bukti kehadiran pemerintah dalam menekan inflasi daerah sekaligus membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga murah. Ribuan warga mengaku sangat terbantu, terlebih menjelang akhir tahun ketika harga pangan biasanya meningkat.
Dengan kehadiran Kapolres Kayong Utara dan pengamanan maksimal dari jajarannya, Gerakan Pangan Murah berjalan sukses, aman, dan menjadi salah satu kegiatan paling viral di Kayong Utara tahun ini.
#KAYONGUTARABERKAH
#SalamPRESISI
#Kalbar







